Pokja PKP dan Program KOTAKU Terus Berlanjut Tangani Wilayah Kumuh di Kota Kotamobagu

Kotamobagu - Bertempat diruang rapat kantor Bappelitbangda Kota Kotamobagu dilaksanakan Rapat Koordinasi oleh Pokja (Kelompok Kerja) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Kota Kotamobagu, Rabu (10/08/2022). Rapat dibuka oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kotamobagu Sitti Rafiqah Bora, SE. didampingi Kepala Bappelitbangda Kota Kotamobagu Adnan Massinae, S.Sos. MSi. Kegiatan rapat dihadiri oleh seluruh perwakilan pokja PKP serta perwakilan anggota forum PKP Kota Kotamobagu.

Kegiatan Rapat Pokja PKP menitikberatkan pada keberlanjutan Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) melalui penilaian Rapid Asessment keberlanjutan Program serta kesiapan pemerintah daerah Kotamobagu dalam alih kelola kegiatan KOTAKU. Bentuk alih kelola bisa dengan mereplikasi Program Kegiatan KOTAKU seperti contoh pada beberapa Kota Kabupaten di wilayah Jawa, Sumatra dan beberapa daerah lainnya. Proses alih kelola juga melibatkan bidang aset pemkot Kotamobagu dalam hal identifikasi serta pencatatan aset-aset yang telah dibangun KOTAKU sejak tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 hal ini dikatakan Frangky Van Pamelen sebagai Koordinator Program KOTAKU Kotamobagu.

Selanjutnya, Adnan sebagai kepala Bappelitbangda Kotamobagu menyampaikan dengan adanya permukiman kumuh dikarenakan adanya keberlanjutan pembangunan permukiman di suata wilayah, yang jika tidak di dukung dengan pembangunan sarana dan prasarana fisik dipastikan wilayah tersebut akan kumuh, sehingga  program KOTAKU ini sangat dibutuhkan pemerintah Kotamobagu agar target pengurangan kumuh setiap tahunnya akan menurun. “Pokja PKP sebagai bagian dari pemerintah daerah berperan penting dalam mengawal proses perencanaan, pelaksanaan serta evaluasi kegiatan yang berkaitan dengan target pengurangan kumuh yang senantiasa bersinergi serta senantiasa bekerjasama dengan forum PKP di wilayah kota Kotamobagu karena itulah tujuan dibentuknya Pokja PKP serta Forum PKP” jelasnya. (PSIK)